Kamis, Mei 05, 2011

Gemerisik Dedaunan (7)

Oleh: Fariha Ilyas


Kecantikan lagi-lagi membuatku terpana. Saat kutemui kau di suatu tempat di waktu yang telah terlupakan. Muncul pertanyaan, mengapa pikiran ini lebih mudah mengingat ruang-ruang daripada alur waktu? Apakah ini petanda bahwa waktu yang konseptual memang tak mudah dibingkai oleh pikiran. Padahal ruang-ruang juga mudah sekali terdistorsi bayang-bayang yang tumpang tindih di pikiran kita.

Ah, sudahlah, biarlah semuanya menjelaskan dirinya sendiri nanti. Kali ini takkan ada pembicaraan lebih lanjut kecuali tentangmu. Tentangmu yang diam-diam telah bersinggungan denganku di alur kehidupan ini. Sebenarnya menjadi sebuah pilihan untuk memperhatikan hal-hal kecil ini atau mengabaikannya. Aku tak ingin memilih namun pilihan-pilihan itu tak jua mau pergi dari diri ini.

Suatu ketika ingin kutuliskan sebaris puisi untuk kecantikan yang tak pernah berhenti mengusikku. Namun barangkali apa yang ingin kutuliskan tak lebih adalah sebuah copy yang tak sebanding dengan kecantikanmu.

Di pagi yang biasa ini aku masih terbingkai oleh serangkaian peristiwa semalam beserta semua lanskap yang melatarinya. Pepohonan yang nampak semu dan memutih dari kejauhan masih saja enggan pergi dari kesadaranku bahwa malam dan peristiwa itu telah lewat. Semuanya karena semalam aku memandangi pohon yang nampak memutih itu dengan disertai bayang-bayangmu.

Dalam setiap kesempatan yang kuperoleh, aku hanya ingin menikmati kecantikanmu. Hanya kecantikanmu. Hidup ini terlalu kaya dengan kecantikan-kecantikan, keindahan-keindahan, yang tak mampu ditutupi oleh banyak hal termasuk ketakacuhan kita sendiri.

Ah, pada akhirnya decak kekagumanku bermuara pada kata-kata. Semoga kelak bisa kubacakan beberapa penggal syair untukmu tentang masa-masa persembunyian yang sunyi, tentang masa-masa penantian yang penuh akan harapan, cinta, dan beberapa kebencianku yang masih tersimpan.


(Untukmu yang kucintai. Surakarta, 29 April 2010)

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan tulis apa yang anda pikirkan terkait tulisan-tulisan saya